Megawati saat ziarah ke makam Bung Karno bersama Ganjar dan Mahfud Md beserta PDIP. (Foto: Erliana Riady/detikJatim) |
Blitar - Bumi Bung Karno menyambut rombongan Megawati ziarah ke makam ayahandanya dengan rintik hujan. Bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), ziarah kali ini merupakan wujud ikhtiar spiritualitas. Mega turut mengajak capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Rombongan partai berlambang banteng moncong putih ini dengan kawalan ketat pihak kepolisian. Mereka mulai memasuki areal Makam Bung Karno (MBK) sekitar pukul 14.45 WIB. Tampak Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri berbaju merah turun paling awal didampingi Puan Maharani.
Di belakangnya, mobil membawa Ganjar-Mahfud yang datang bersama istri mereka masing-masing. Kemudian, di mobil berikutnya ada Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Yasona Laoly, dan Wakil Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat. Beberapa petinggi PDIP Jatim juga tampak ikut serta dalam rombongan.
Begitu rombongan masuk areal cungkup MBK, gerbang utama langsung ditutup pihak keamanan. Awak media tak diperkenankan masuk, hingga hanya mampu melihat dari jauh prosesi ziarah full team PDIP ini. Satu jam lebih doa bersama dilakukan di depan nisan MBK.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, ziarah tersebut merupakan wujud ikhtiar spiritualitas. Bung Karno sebagai proklamator merupakan tokoh besar yang spiritnya dalam membangun bangsa banyak mengilhami generasi penerus, termasuk kader PDIP.
"Kita mendoakan semoga Bung Karno dengan seluruh perjuangannya, dengan seluruh dedikasi hidupnya bagi bangsa dan negara benar-benar mendapatkan rahmat ilahi dari sang Maha Kuasa.Ide, gagasan, cita-cita pemikiran, dan perjuangan beliau selalu menjadi inspirasi bagi anak-anak bangsa agar lebih mengedepankan dedikasi bagi bangsa dan negara," tegas Hasto kepada wartawan usai ziarah, Jumat (3/11/2023).
PDIP juga memohon doa restu kepada seluruh rakyat Indonesia untuk Ganjar-Mahfud Md yang mereka usung sebagai capres- cawapres di Pilpres 2024. Sehingga, dengan tradisi lokal, Ganjar-Mahfud Md juga bisa menjadi bagian dari karakter bangsa Indonesia.
"Inilah yang dilakukan sebagai suatu tradisi yang baik dan selalu dilakukan oleh Ibu Megawati Soekarnoputri beserta seluruh jajaran PDI Perjuangan," imbuh Hasto
Hasto juga menegaskan, dalam ziarah kali ini pihaknya tidak mau berkomentar banyak dengan beragam isu yang bergulir pada tahun politik ini. Apalagi yang menyangkut PDIP.
Bagi PDIP, Pemilu 2024 mendatang bukan hanya berserah pada Sang Pencipta. Tetapi juga membangun tekad dan semangat berdedikasi bagi bangsa dan negara itu yang harus dimiliki oleh pemimpin yang dengan penuh kerendahan hati. berjuang bagi keunggulan bangsa dan negara, dan kemajuan bangsa
"Sehingga kami tidak berbicara elektabilitas. Kami berbicara tentang sikap hidup. Kami berbicara tentang semangat bagi bangsa dan negara. Bagaimana meneladani apa yang diperjuangkan oleh Bung Karno," tandasnya.
Hasto meminta maaf jika tidak bersedia berkomentar tentang hal di luar ziarah kebangsaan kali ini.
"Mohon maaf kami tidak bicara elektabilitas. Tidak membahas lainnya, karena sikap spiritualitas. Inilah yang menurut kami sangat penting dari spiritualitas inilah maka seluruh energi terbaik dari Pak Ganjar Pak Mahfud MD seluruh partai politik pengusung beliau akan bergerak dengan penuh semangat dalam kebenaran," pungkasnya.(*)
Posting Komentar