Pada Sabtu pagi (19/10/2019) "Tabutabu" milik St Berlin Manihuruk berhasil mendapat (strike) Bawal seberat 9Kg. (Foto copas@andrianaGirsang). |
Hutaimbaru-Istilah di kampungku Hutaimbaru, Kecamatan Pamatang Silimahuta, Kabupaten Simalungun namanya "martatabu",(berupa pancing pake pelampung botol bekas plastik yang ditajur di Danau Toba kurang lebih 15meter dari dasar danau).
Jika "tabu-tabu" ini dimakan ikan, pelampung botol plastik bekas yang dikaitkan di sebuah tajur bambu kecil (arung-arung bahasa di kampungku) akan dibawa ikan ke tengah danau.
Kemudian sipemilik "Tabu-tabu" akan mengejar pelampung itu dan menariknya dengan perlahan-lahan dengan memiliki keahlian khusus menarik "tabu-tabu".
Baca: Lagi, Ikan Predator Danau Toba (Bawal) 13 Kg Dapat Pemancing di Dusun Gaol
Baca: Warga Pesisir Danau Toba Keluhkan Penaburan Bibit Ikan Bawal Mini di Danau Toba
Baca: Lagi, Ikan Predator Danau Toba (Bawal) 13 Kg Dapat Pemancing di Dusun Gaol
Baca: Warga Pesisir Danau Toba Keluhkan Penaburan Bibit Ikan Bawal Mini di Danau Toba
Ikan yang dapat ada ikan mas, ikan nila, ikan tawes, ikan bawal. Tak semua orang tua bisa merakit pancing "tatabu" ini.
Salah satu warga Dusun Hutaimbaru yakni St Berlin Manihuruk/ Anta BR Damanik ahli dalam "martabutabu" ini. Pada Sabtu pagi (19/10/2019) "Tabutabu" milik St Berlin Manihuruk berhasil mendapat (strike) Bawal seberat 9 Kg. (Foto copas@andrianaGirsang). (Timbul Saragih)
Posting Komentar